Susilo, Fendi and Hamid, Mudasetia (2021) ANALISIS KOMPARATIF PENERAPAN TRADITIONAL COSTING DENGAN ACTIVITY BASED COSTING (ABC) METHODS (Studi kasus : Madrasah Diniyah Al Waahid Yogyakarta Tahun Ajaran 2015 s/d 2017). Skripsi thesis, STIE Widya Wiwaha.
Text
view_usp=sharing Download (72kB) |
|
Text
view_usp=sharing Restricted to Registered users only Download (72kB) |
Abstract
Pendidikan memiliki peranan penting dalam peningkatan kualitas sumber daya manusia, dan sebagai suatu investasi sumber daya manusia. Madrasah sebagai salah satu lembaga pendidikan non-formal turut berkontribusi dalam penyelenggaraan pendidikan di Indonesia. Madrasah dalam menyelenggarakan pendidikan tentunya membutuhkan dana/biaya untuk mendukung kelancaran proses kegiatan belajar. Pendanaan dan pengelolaan yang tepat dapat meningkatkan efektifitas dan efisiensi keuangan Madrasah. Penelitian ini bertujuan membandingkan dua metode dalam menganalisis biaya pendidikan yang sesuai di Madrasah Diniyah Al Waahid Yogyakarta. Analisis dilakukan dengan dua metode, pertama perhitungan biaya menggunakan metode Traditional Costing dan kedua perhitungan biaya menggunakan metode Activity Based Costing (ABC). Metodologi dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan studi komparatif tentang penerapan kedua metode tersebut pada lembaga pendidikan Madrasah Diniyah. Hasil perhitungan yang diperoleh nantinya akan memberikan gambaran biaya pendidikan di Madrasah Diniyah. Hasil perhitungan biaya per bulan per siswa dengan metode Traditional Costing pada tahun 2014/2015 hingga 2016/2017 Madrasah Diniyah Al Waahid membebankan biaya pendidikan yang lebih rendah. Misalnya, untuk tahun 2014/2015 diperoleh biaya per bulan per siswa Rp 26.060 namun biaya yang dibebankan sebesar Rp 15.000 dan tahun 2016/2017 diperoleh biaya per bulan per siswa sebesar Rp 38.024 tetapi Madrasah Diniyah Al Waahid membebankan biaya sebesar Rp 20.000 setiap bulannya. Terdapat selisih biaya sebesar Rp 11.060 (2014/2015) dan Rp 18.024 (2016/2017) per bulan per siswa pada tahun tersebut. Sedangkan hasil perhitungan biaya per bulan per siswa dengan metode Activity Based Costing terdapat perbedaan pada tahun 2014/2015 hingga 2016/2017. Tahun 2014/2015 diperoleh biaya per bulan per siswa Rp 25.613,- sedangkan biaya yang dibebankan sebesar Rp 15.000,- sehingga terdapat selisih sebesar Rp 10.613,- dan pada tahun 2016/2017 diperoleh biaya per bulan per siswa sebesar Rp 37.562,- sedangkan biaya yang dibebankan sebesar Rp 20.000,- sehingga terdapat selisih sebesar Rp 17.562,-. Terdapat selisih biaya sebesar Rp 10.613,- (2014/2015) dan Rp 17.562,- (2016/2017) per bulan per siswa pada tahun tersebut. Berdasarkan hasil perhitungan menggunakan kedua metode tersebut, maka keputusan Direktur Madrasah Diniyah Al Waahid masih tetap menggunakan metode Tradisional Costing meskipun penetapan tarif masih dibawah rata-rata (under cost) dari biaya yang sudah ditetapkan. Kekurangan biaya pendidikan ini masih dapat ditutupi oleh bantuan dana dari pihak luar seperti BAZNAS dan para donatur. Kata Kunci: Akuntansi biaya, perhitungan biaya metode Traditional Costing, perhitungan biaya berdasarkan aktivitas (Activity Based Costing).
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | A. Akuntansi > Akuntansi Keuangan |
Divisions: | S1 Akuntansi |
Depositing User: | Library STIE Widya Wiwaha |
Date Deposited: | 01 Apr 2021 03:41 |
Last Modified: | 01 Apr 2021 03:41 |
URI: | http://eprint.stieww.ac.id/id/eprint/1515 |
Actions (login required)
View Item |