PENGARUH LITERASI KEUANGAN, DIGITAL MARKETING, BRAND IMAGE DAN WORD OF MOUTH TERHADAP MINAT GENERASI Z PADA BANK SYARIAH (STUDI KASUS DI BANK SYARIAH KABUPATEN SLEMAN)

Subkhan, Muhammad and Yusli, Muhammad PENGARUH LITERASI KEUANGAN, DIGITAL MARKETING, BRAND IMAGE DAN WORD OF MOUTH TERHADAP MINAT GENERASI Z PADA BANK SYARIAH (STUDI KASUS DI BANK SYARIAH KABUPATEN SLEMAN). In: SEMINAR NASIONAL DAN CALL FOR PAPER 2021: Strategi Pemulihan UMKM Pasca Pandemi Covid-19. STIE Widya Wiwaha, Yogyakarta, pp. 262-276. ISBN 978-623-99100-0-6

[img]
Preview
Text
16 (262-276) Muhammad Subkhan - PENGARUH LITERASI KEUANGAN, DIGITAL MARKETING, BRAND IMAGE DAN WORD OF MOUTH TERHADAP MINAT GENERASI Z PADA BANK SYARIAH (STUDI KASUS DI BANK SYARIAH KABUPATEN SLEMAN).pdf

Download (313kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah literasi keuangan, digital marketing, , brand image dan word of mounth berpengaruh terhadap minat generasi Z pada bank syariah. Sampel yang digunakan sebanyak 100 orang generasi Z. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling dengan ktiteria Generasi Z yang sudah berusia 17 tahun ke atas, mudah dijangkau, berada di Kabupaten Sleman. Data penelitian ini dianalisis dengan PLS-SEM (Partial Least Square-Structural Equation Modeling) dengan bantuan software SmartPLS 3.0. Dari hasil penelitian 72% responden memiliki rekening bank umum, 52% memiliki rekening bank syariah dan 86% memiliki E Money. Hal ini menunjukkan kepemilikan rekening bank syariah pada generasi Z di bawah bank umum dan e money. Selanjutnya dari uji hipotesis didapatkan bahwa hanya brand image yang mempunyai pengaruh signifikan pada minat generasi Z pada bank syariah. Sedangkan literasi keuangan, digital marketing dan word og mouth tidak berpengaruh. Literasi Keuangan tidak mempunyai pengaruh signifikan terhadap minat enggunakan bank syariah karena indikator literisi keuangan tidak hanya menyangkut perbankan, tetapi menyangkut pengetahuan tentang investasi, catatan pengeluaran keuangan, dan lainnya. Ini juga merupakan kelemahan penelitian ini. Untuk penelitian selanjutnya meug akan lebih tepat menggunakan variabel literasi perbankan agar lebih terfokus. WOM dan Digital Marketing juga tidak berpengaruh pada minat menggunakan bank syariah. Beberapa kemungkinan yang terjadi adalah : Informasi tentang prinsip2 syariah belum dapat dijelakan dengan media WOM maupun digital marketing. Bisa juga WOM dan Digital Marketing tidak ada edukasi kepada calon nasabah milenial. Penelitian selanjutnya mungkin perlu mencari aspek religiusitas dan edukasi syariah kepada generasi milenial sebagai variabel yang perlu diperhitumgkan

Item Type: Book Section
Subjects: C. Magister Manajemen > Manajemen Pemasaran
Divisions: S2 Manajemen
Depositing User: Arif Suwarjono
Date Deposited: 05 Jan 2022 03:21
Last Modified: 08 Feb 2022 05:36
URI: http://eprint.stieww.ac.id/id/eprint/1760

Actions (login required)

View Item View Item