IMPLEMENTASI KEBIJAKAN ABSEN ELEKTRONIK SIDIK JARI (FINGER PRINT) PADA KEDISIPLINAN APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) DI DINAS PUP DAN ESDM PROVINSI DIY

Reniaty, Dewi and Lantara, I Wayan Nuka and Mathori, Muhammad (2019) IMPLEMENTASI KEBIJAKAN ABSEN ELEKTRONIK SIDIK JARI (FINGER PRINT) PADA KEDISIPLINAN APARATUR SIPIL NEGARA (ASN) DI DINAS PUP DAN ESDM PROVINSI DIY. Tesis thesis, STIE Widya Wiwaha.

[img]
Preview
Text
172103704 DEWI RENIATY 1-3.pdf

Download (387kB) | Preview
[img] Text
172103704 DEWI RENIATY 4-5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (458kB)
Official URL: http://stieww.ac.id

Abstract

Implementasi Kebijakan Absen Sidik Jari (Finger Print) Pada Aparatur Sipil Negara (ASN) Di Dinas PUP Dan ESDM Provinsi DIY secara umum telah sesuai dengan Kebijakan Pemerintah pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS), namun dalam pelaksanaannya apakah absen elektronik ini dapat meningkatakan Disiplin Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) di Dinas PUP dan ESDM Provinsi DIY lebih optimal dari pada sistem absen manual. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk menganalisa Implementasi Kebijakan Absen Sidik Jari (Finger Print) Pada Aparatur Sipil Negara (ASN) Di Dinas PUP Dan ESDM Provinsi DIY dan untuk mendeskripsikan dampak kebijakan absen elektronik Sidik Jari (Finger Print) bagi Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) Di Dinas PUP Dan ESDM Provinsi DIY dengan indikator: Peraturan Pemerintah (PP) No 53 Tahun 2010 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil (PNS). Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang bertujuan menggambarkan tentang keadaan tertentu secara obyektif yang didukung dengan data yang diperoleh dengan cara observasi, wawancara dan keterlibatan dengan obyek penelitian untuk menganalisa data yang diawali dengan proses pengumpulan data, penyederhanaan data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Peneliti menggunakan teori implementasi kebijakan Model Donal van Metter & Carl van Horn (Leo Agustino, 2016). Teori ini menguraikan enam variabel yang mempengaruhi kinerja implementasi kebijakan yaitu: ukuran dan tujuan kebijakan, sumber daya, karakteristik agen pelaksana, komunikasi antar organisasi dan aktivitas pelaksana dan lingkungan ekonomi, sosial dan politik. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa dengan melihat tujuan implementasi sudah menjurus pada peningkatan disiplin yakni sudah memenuhi jam datang dan pulang, SDM sudah siap dan memahami adanya perubahan dari sistem absen manual ke elektronik setelah adanya sosialisasi yang dilakukaan oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD), para pelaksana kebijakan (Pegawai ASN) sudah memiliki karakter disiplin hal inidilihat dari tidak adanya Pegawai ASN tidak mengalami cacat hukum atau pelanggaran berat terkait disiplin, pelaksana kebijakan (Pegawai ASN) telah melaksanakan absen elektronik sesuai Kebijakan Pemerintah, komunikasi antar Badan Kepegawaian Daerah (BKD) DIY dengan Dinas PUP dan ESDM Provinsi DIY terkait implementasi kebijakan terjalin dengan baik terlihat tidak ada kendala serius selama implementasi absen elektronik, lingkungan kerja menunjukan suasana disiplin dan kondusif. Dampak implementasi kebijakan absen elektronik sidik jari pada Disiplin Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Dinas PUP dan ESDM Provinsi DIY memberikan pengaruh yang positif, yakni meningkatnya tingkat disiplin dan tanggungjawab Pegawai ASN. Kata kunci : Implementasi Kebijakan Absen Elektronik, Dinas PUP-ESDM Provinsi DIY dan Deskriftif Kualitatif

Item Type: Thesis (Tesis)
Subjects: C. Magister Manajemen > Manajemen Sumber Daya Manusia
Divisions: S2 Manajemen
Depositing User: Perpus MM STIE Widya Wiwaha
Date Deposited: 29 Oct 2019 02:25
Last Modified: 11 Jun 2020 03:29
URI: http://eprint.stieww.ac.id/id/eprint/993

Actions (login required)

View Item View Item